Xbox 360 terkenal dengan penyakit kronis yang disebut RRoD (Red Ring of Death). Tapi bukan cuman Xbox 360 yang rewel, PS3 ternyata juga agak rewel dengan YLoD (Yellow Light of Death).
Apa penyebab RRoD dan YLoD ?
RRoD dan YLoD memiliki akar permasalahan yang sama. Xbox 360 dan PS3 menggunakan lead-free solder demi menjaga kesehatan alam bumi. Sayangnya solder menjadi lebih rapuh dengan dihilangkanya lead. Dengan power cycle (mati/hidup) serta panas dapat menghasilkan retakan mikroskopis pada solderan sehingga terjadi RRoD di Xbox 360 atau YLoD di PS3.
Pada xbox 360 dapat dengan mudah diketahui daerah mana yang solderannya rusak denganmelihat kode error yang muncul di layar atau melalui lampu merah. Pada PS3 hanya ada lampu oranye yang diikuti lampu merah berkedip cepat, tanpa ada keterangan lebih jelas daerah mana yang rusak.
Trus gimana memperbaikinya?
Pengobatan untuk RRoD dan YLoD pun sama. Cukup dengan memanggang mainboard dengan oven khusus atau dengan heatgun maka Xbox 360 dan PS3 akan kembali sehat. Alternatifnya bisa dengan menutup lubang ventilasi dengan handuk dan membiarkan console kepanasan, sayangnya cara alternatif ini nggak bisa bertahan lama.
Pengobatan untuk RRoD dan YLoD pun sama. Cukup dengan memanggang mainboard dengan oven khusus atau dengan heatgun maka Xbox 360 dan PS3 akan kembali sehat. Alternatifnya bisa dengan menutup lubang ventilasi dengan handuk dan membiarkan console kepanasan, sayangnya cara alternatif ini nggak bisa bertahan lama.
RRoD dan YLoD bisa sembuh dengan pemanasan karena ketika dipanasi sampai suhu sangat tinggi, solderan akan kembali meleleh dan koneksi pun kembali terhubung. Teknik menggunakan Heatgun biasa disebut reflowing.
Xbox 360 dan PS3 yang baru masih rawan rusak?
Menghadapi masalah ini, SONY dan Microsoft selalu mendesain ulang mainboard dan terus memperkecil fabrikasi GPU dan CPU mereka. Dengan semakin kecilnya fabrikasi CPU dan GPU membuat Xbox 360 dan PS3 dapat bekerja dengan suhu yang lebih dingin dan hemat listrik. Secara teoritis hal ini akan mengurangi laju resiko kerusakan YLoD dan RRoD.
Menghadapi masalah ini, SONY dan Microsoft selalu mendesain ulang mainboard dan terus memperkecil fabrikasi GPU dan CPU mereka. Dengan semakin kecilnya fabrikasi CPU dan GPU membuat Xbox 360 dan PS3 dapat bekerja dengan suhu yang lebih dingin dan hemat listrik. Secara teoritis hal ini akan mengurangi laju resiko kerusakan YLoD dan RRoD.
Saat ini PS3 paling dingin dengan menawarkan PS3 Slim yang dilengkapi CPU CELL 45nm dan GPU RSX 65nm dibandingkan dengan Xbox 360 Jasper yang menggunakan CPU Xenon 65nm dan GPU Xenos 65nm. Selain perbaikan dari sisi hardware, Microsoft juga merubah kebijakan garansi Xbox 360 dari 1 Tahun menjadi 3 tahun, sedangkan SONY PS3 masih bertahan dengan garansi 1 tahun. Padahal SONY selalu gembar gembor mengenai umur PS3 yang akan bertahan sampai 10tahun.
Kalau diringkas jadi satu jadi begini:
* biasanya dari beberapa bulan setelah pembelian sampai sekitar 1 Tahun akan kena RRoD.
** Sebaiknya dipanggang dengan Heatgun atau oven khusus. Bisa diperbaiki sementara dengan menutup semua lubang ventilasi sampai overheat.
** Sebaiknya dipanggang dengan Heatgun atau oven khusus. Bisa diperbaiki sementara dengan menutup semua lubang ventilasi sampai overheat.
Jadi buat kita gamer Indonesia, PS3 tetap investasi yang lebih aman karena disini nggak ada garansi resmi dari Sony maupun Microsoft. Mau nggak mau kita cuman dapat garansi toko yang singkat banget. Beli xbox 360 bisa dibilang seperti sebuah bom yang terus berdetak dan siap meledak kurang dari setahun :pfft:.
Kerusakan console seperti ini juga bukan barang baru bagi SONY, PS2 terkenal dengan DRE (Disc Read Error) dan PS2 slim sempat terkenal dengan lensa yang meleleh.
Kalau ada yang salah, atau pengen komentar, silakan di post di comment :vi:
Refrensi:
http://en.wikipedia.org/wiki/PlayStation_3_hardware#Configurations
http://forums.xbox-scene.com/index.php?showtopic=484726
http://www.joystiq.com/2009/09/17/sony-attacks-bbc-watchdogs-ps3-hardware-failure-report/
dan dari berbagai forum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar